Selasa, 17 Juni 2014

Really Miss You















Kamu
Selalu ku tunggu
Di setiap hari dan waktuku
Membuatku slalu ingin denganmu...

Kamu, memang layak kutunggu
Kebaikan mu, juga keindahanmu
Tak ada yang mampu menggantikanmu
Kamu memang special untukku

Cuma kamu
Yang slalu kurindu
Dan, kamulah yang nomor satu
Ehm..itu sich menurutku :)

Kamu..
Sejukkan slalu hatiku,
Ceriakan duniaku
Kamu slalu ada untukku, dan kamu akan slalu kurindu

Selalu Ada Rindu Untukmu : My_Roms and Romadhon

Ada Cahaya


Lama sekali saya tidak menulis di blog kecil ini, bukan karna malas atau apa,namun sedikit sekali waktu yang saya luangkan untuk menulis. Akhirnya sayapun punya kerinduan tersendiri untuk menulis. Serasa ada yang hilang. EHhm..ngobrol tentang menulis, tema kali ada lah sebuah tema yang terinspirasi dari sebuah lagu lama yang ngehits pada zamannya yaitu “sebelum cahaya” dari Letto. (salah satu Group band favorite saya,he). Namun, teman itu saya ubah,menjadi “Ada Cahaya”, karna saya sudah menemukannya. Asyik…

Btw, tentang lagu Letto yang dalem ini saya rasa sudah banyak orang yang ngeh dengan makna lagu tersebut dengan versinya masing masing, terlepas dari itu semua saya ingin mencurahkannya lewat versi saya sendiri. Lagu ini sempat bersemayam dalam episode kehidupan saya itu. Dimana Galau mellow sedang dalam puncak kehidupan saya. Masa bergejolak yang berkecamuk dalam hati dan pikiran saya. Ada Sedih ada juga Gembira. Namun Alloh swt menguji saya, dengan banyak sedihnya dulu, mulai tragedi akhir 2007 dimana saya lagi hancur2nya, tak banyak orang tau memang, karna saya banyak menyimpannya sendiri,sampai2 jerat-jerawat di jidat-he.. (sedikit curcol ah) tahun itu adalah tahun terberat menurut saya, hampir disetiap pekannya saya menangis. Rasanya cahaya itu sudah tak ada, nyaris sirna. Sayapun hampir putus asa dengan semuanya. Singkat cerita, 2008 saya sudah move on dari semuanya. Yakin bahwa masih ada setitik atau seberkas cahaya. Saya yakin dengan setiap lantunan doa padaNya. 

Namun sebari saya menguatkan hati padaNya dengan meyakini kalamNya, Alloh swt mengirimkan sebuah hiburan untuk saya, sebuah cinta, yang sedikit mengobati luka saat itu. Namun itupun tak bertahan lama, dan untung nya saya tak terpuruk seperti sebelumnya, saya menjadi sudah biasa bahkan yakin akan hadiahnya yang akan jauh lebih indah. Ditengah saya cuek dengan semuanya, seorang sahabat mengirimkan lagu “sebelum cahaya”, yang banyak menginspirasi hari-hari saya. Dan membuat saya semakin ngeh dengan posisi saya sebagai hambaNya, walau dalam keadaan saya hancur saya yakin Dia akan membuat saya bangkit dan melalui semua itu dengan baik. Bahkan sudah ada hadiah terbaik untuk saya.Curcol yang cukup bahkan sangat panjang,hehehe…. Berikut kutipan beberapa lirik yang syarat dengan makna itu.

Ku teringat hati yang bertabur mimpi
Kemana kau pergi cinta
Perjalanan sunyi yang kautempuh sendiri
Kuatkanlah hati cinta

Ingatkan engkau kepada embun pagi bersahaja
Yang menemanimu sebelum cahaya




 








Ingatkan engkau kepada angin yang berhembus mesra
Yang kan membelaimu cinta

Kekuatan hati yang berpegang janji
Genggamlah tanganku cinta
Ku tak akan pergi meninggalkanmu sendiri
Temani hatimu cinta


Menurut pandangan saya, bait pertama lagu ini menunjukkan kalau Alloh selalu mengawasi kita. Setiap gerak gerik tak lepas dari pantauanNya,bait pertama ini seperti halnya Shalat malam atau Tahajud, disaat kita tertidur dan kemudian terbangun, kita shalat malam merapat padaNya, menuju cintanya, semua sunyi…sepi…sendiri…hanya orang-orang yang kuat saja yang akan menuju padaNya. ketika semua orang tengah terlelap ketika dingin sangat menusuk di tulang, ketika mata masih terkantuk-kantuk. Siapa yang sanggup untuk menjalankannya? ? Butuh kekuatan hati untuk melaksanakan raka’at demi raka’at, lantunan ayat2 suci yang kita baca dan dzikir dengan penuh ketawadhuan. Inilah makna yang dia temukan dalam baris perjalanan sunyi
yang kau tempuh sendiri, kuatkan hatimu cinta. 

Bait kedua, Allah tidak akan pernah meninggalkan hambaNya, Alloh mengingatkan bahwa kita tidak sendiri dalam menjalankan QL, ada semilir angin malam yang akan menyapa lembut wajah kita, bahkan ada embun pagipun sudah siap-siap menjemput sang mentari. Semua dihadirkanNya, menemani QL kita. Bahkan yang paling special dari QL itu Alloh akan mengangkat derajat orang tsb di akhirat kelak. Bahkan menjadi lebih berCahaya dari pada yang lainnya. Subhanalloh….

Bait ketiga menerangkan siapa yang punya tekad menegakkan QL di setiap malamnya, Dialah orang yang selalu berpegang teguh pada janjinya terhadap Alloh. JanjiNya yang tak pernah ingkar, namun Nyata. Ya…akhirnya…saya Cuma bisa bilang Cahaya itu Ada. Tak hanya nanti, namun sekarang pun jika kita selalu taat padaNya, yakinlah hidup kita dalam Cahaya-Nya. Cahaya yang tak pernah sirna.