Kemarin tanggal 03 nov 09, kantor ku tinggalkan refresh sejenak sekaligus mengambil kartu ujian di success university,he,,ya secara githu gini-gini masih tercatat mahasiswa, yang tak pernah tau kapan lulusnya, memang di tempat saya memempa ilmu ini, lebih dituntut belajar secara mandiri dan seaktif mungkin, diri kita dalam mengupdate mata kuliah yang kita ambil, jujur kadang suka terasa hoki-hokian (naon ceunah,he,,), ya,,kadang mata kuliah yang saya yakin dapat B eh malah D bahkan E, seorang sahabat terdekatku,atmi berkata: "masa bebs,ente ga konsen apa? gara-gara sepatu hilang kali ya? ko bisa kayak gitu, kan dah aku bilang dinginkan kepala ye, insyaalloh bisa.." aku hanya terdiam dan jujur tak mengerti,ko bisa kayak gini, ya intinya jangan kepedean mereun,ucapku dalam hati, sebuah mata kuliah yang kurasa cukup dapat C juga gak masalah, eh malah dapat B, subhanalloh kan, tapi alhamdulillah teori ekonomi mikro diganti oleh statistika ekonomi, padahal saat itu ngitungnya gak dalam dalam masih pakai 10 jari,hehe..tapi inilah episode hidup yang harus saya syukuri...
Sekarang Universitas yang satu ini jauh lebih baik, sudah punya gedung sendiri, alhamdulillah kemarin mah gak nyasar, meski sudah terasa mual-mual ketika naik angkot ledeng margahayu kepalaku puyeengggg,,bawaannya pengen tidur tapi gak bisa coz di perjalanan sendiri, ntar gak ada yang bangunin kan berabe..ku teguk sebotol air jeruk yang ada ditasku, setidaknya bisa mengobati rasa ngantuk dan mualku,,setelah perjalanan kurang lebih 2 jam 15 menit..sampailah aku disana...melelahkan memang, namun masih ingat visi misi yang telah ku buat hidup adalah belajar, bukan mengharapkan ijazah, ya,,setidaknya nambah-nambah ilmu aja, ketika anak-anak ku bertanya, sedikitnya aku bisa menjawab,hem...
Disana aku bertemu dengan sahabat perjuanganku yang sama-sama belum ditaqdirkan lulus juga, tapi inilah fakta alias kenyataan yang harus ku hadapi,,entah berapa tahun lulus dari sini, 5tahunkah? atau lebih?? rasanya memang bikin cape lahir bathin,he,,tapi ya inilah jalan yang harus ditempuh, Universitas ini menjadi universitas terbaikku, karna aku belum bisa memasuki universitas yang lain, sedikit cerita, dulu setelah lulus SMK alhamdulillah meskipun tak lulus masuk STAN tapi sempat masuk ke 2universitas di negeri ini via PMDK, namun sayang dengan PMDK pun biaya nya masih mahal,menurutku saat itu, sementara bapakku mengatakan satu hal padaku, "bapa gak sanggup kalau kamu kuliah, mau uang darimana", aku sedih,,,akhirnya dua PMDK itu kubatalkan, aku tidak jadi kuliah, aku tak mau menjadi beban bagi kedua orangtua, lalu suatu hari, bertemulah aku dengan atasanku di tempat PSG ku dulu, ia bertanya, gimana PMDK nya dapat ga? aku katakan dapat pak, 2 malah, namun gak diambil coz mau kerja aja ah, "ah itu mah bukan jawaban kamu, kenapa gak jadi", "jujur pa, gak ada uangnya" jawabku, "ya,,udah bapak yang tanggung semua biayamu", aku berbinar-binar jiwaku melayang,,terucap syukur yang dalam, namun disaat-saat progres orangtua asuh itu terjadi,nampaknya ada udang dibalik bakwan,he,,maksudnya ada maksud yang tersembunyi dari si bapa tadi, rupanya dia ingin menjodohkanku dengan salah satu anaknya, orang2 disekelilingku berkata,"kamu beruntung ya dikuliahin, ya,,dapat jodoh", namun aku tak seperti itu, aku tak mau begitu, akhirnya kuputuskan untuk tak menerima bantuan si bapa, dan berakhirlah PMDK ku dan pupuslah sudah keinginan tuk masuk perguruan tinggi negeri,,,akhirnya Juli 09 lulus dari SMK menjadi seorang pengangguran,,(menyakitkan,menyedihkan,tapi banyak kisah didalamnya,,kapan2 saya update ya,insyaalloh..hem..), kuliah gak karna belum ada dana, kerja engga belum dapat juga, nikah juga engga,,hehe,,pengangguran yang menyakitkan,,,
Setiap hari kulalui dengan banyak aktivitas dirumah dan di mesjid, jujur jadi cleaning service mesjid saat itu adalah tugas utamaku, meski pengangguran tapi dakwah ku berkembang, sayap-sayap patahku mulai berbunga (apa ya,,maksudnya), ya..yang paling menyakitkan ketika menganggur adalah cemoohan orang padaku,yang nampak sinis, coba lihat tehnays juga, sekolah jauh-jauh,cenah pernah juara umum dari sd ampe smk, tapi lihat jadi pengangguran,,aku menjadi contoh yang melemahkan semangat belajar anak-anakku,bahkan terasa pahit ketika ada nada berikut ini: "ya,,jadi ustadah pedah weh masih nganggur", akhirnya kuputuskan aku harus segera bekerja, agustus kulamar pekerjaan di perusahan terdekatku, alhamdulillah tanpa koneksi dan tanpa pelicinpun lulus masuk kesana, karna seorang DKM di mesjid itu dan ust-ust disana cukup mengenalku hingga bagian personalia nampak tidak ragu menerimaku,,,ya,,di bulan september aku menjadi seorang karyawan disana, karyawan teraneh...jilbabnya agak lebar dan memakai rock panjang..perjalananku disana tak lama hanya 8 bulan, seorang ust yang diyayasan menyelamatkanku dan hingga akhirnya akulah perempuan pertama yang memasuki dunia maktab,,hem,,setelah dimaktab seorang ust terus mendorongku untuk kuliah,,melanjutkan prestasi yang tertunda hingga di 2007.2 aku masuk kuliah di jurusan ekonomi manajemen,,he,,kucoba luruskan niat bukan untuk gelar atau ijazah namun untuk ilmu, bukankah orang yang mencari ilmu itu akan dimudahkan jalannya menuju Syurga?..Itulah hadits yang slalu ku ingat,,,ya,,kini senang rasanya, ya kerja,ya kuliah, ya dakwah,meskipun hanya 3 orang murid yang setia, nyanmbung ke kuliah lagi, akhirnya Success University adalah pilihanku..kadang mah malu ketika ditanya kuliah dimana.,hemm,,masa gak nembuh universitas2 yang keren n terkenal githu, sempat kecewa sich tadinya mah, aku nays,,hanya mampu disini, tapi biar begitu aku tetap bangga dan bersyukur, semua kuraih dengan penuh kemandirian dan perjuangan, semua kulakukan sendiri,,tanpa teman,,,namun inilah sebuah awal, aku menemukan sahabat perjuangan yang sesungguhnya...(hehe..maksudnya,,) udah jam 5 besok lagi ah...
Sekarang Universitas yang satu ini jauh lebih baik, sudah punya gedung sendiri, alhamdulillah kemarin mah gak nyasar, meski sudah terasa mual-mual ketika naik angkot ledeng margahayu kepalaku puyeengggg,,bawaannya pengen tidur tapi gak bisa coz di perjalanan sendiri, ntar gak ada yang bangunin kan berabe..ku teguk sebotol air jeruk yang ada ditasku, setidaknya bisa mengobati rasa ngantuk dan mualku,,setelah perjalanan kurang lebih 2 jam 15 menit..sampailah aku disana...melelahkan memang, namun masih ingat visi misi yang telah ku buat hidup adalah belajar, bukan mengharapkan ijazah, ya,,setidaknya nambah-nambah ilmu aja, ketika anak-anak ku bertanya, sedikitnya aku bisa menjawab,hem...
Disana aku bertemu dengan sahabat perjuanganku yang sama-sama belum ditaqdirkan lulus juga, tapi inilah fakta alias kenyataan yang harus ku hadapi,,entah berapa tahun lulus dari sini, 5tahunkah? atau lebih?? rasanya memang bikin cape lahir bathin,he,,tapi ya inilah jalan yang harus ditempuh, Universitas ini menjadi universitas terbaikku, karna aku belum bisa memasuki universitas yang lain, sedikit cerita, dulu setelah lulus SMK alhamdulillah meskipun tak lulus masuk STAN tapi sempat masuk ke 2universitas di negeri ini via PMDK, namun sayang dengan PMDK pun biaya nya masih mahal,menurutku saat itu, sementara bapakku mengatakan satu hal padaku, "bapa gak sanggup kalau kamu kuliah, mau uang darimana", aku sedih,,,akhirnya dua PMDK itu kubatalkan, aku tidak jadi kuliah, aku tak mau menjadi beban bagi kedua orangtua, lalu suatu hari, bertemulah aku dengan atasanku di tempat PSG ku dulu, ia bertanya, gimana PMDK nya dapat ga? aku katakan dapat pak, 2 malah, namun gak diambil coz mau kerja aja ah, "ah itu mah bukan jawaban kamu, kenapa gak jadi", "jujur pa, gak ada uangnya" jawabku, "ya,,udah bapak yang tanggung semua biayamu", aku berbinar-binar jiwaku melayang,,terucap syukur yang dalam, namun disaat-saat progres orangtua asuh itu terjadi,nampaknya ada udang dibalik bakwan,he,,maksudnya ada maksud yang tersembunyi dari si bapa tadi, rupanya dia ingin menjodohkanku dengan salah satu anaknya, orang2 disekelilingku berkata,"kamu beruntung ya dikuliahin, ya,,dapat jodoh", namun aku tak seperti itu, aku tak mau begitu, akhirnya kuputuskan untuk tak menerima bantuan si bapa, dan berakhirlah PMDK ku dan pupuslah sudah keinginan tuk masuk perguruan tinggi negeri,,,akhirnya Juli 09 lulus dari SMK menjadi seorang pengangguran,,(menyakitkan,menyedihkan,tapi banyak kisah didalamnya,,kapan2 saya update ya,insyaalloh..hem..), kuliah gak karna belum ada dana, kerja engga belum dapat juga, nikah juga engga,,hehe,,pengangguran yang menyakitkan,,,
Setiap hari kulalui dengan banyak aktivitas dirumah dan di mesjid, jujur jadi cleaning service mesjid saat itu adalah tugas utamaku, meski pengangguran tapi dakwah ku berkembang, sayap-sayap patahku mulai berbunga (apa ya,,maksudnya), ya..yang paling menyakitkan ketika menganggur adalah cemoohan orang padaku,yang nampak sinis, coba lihat tehnays juga, sekolah jauh-jauh,cenah pernah juara umum dari sd ampe smk, tapi lihat jadi pengangguran,,aku menjadi contoh yang melemahkan semangat belajar anak-anakku,bahkan terasa pahit ketika ada nada berikut ini: "ya,,jadi ustadah pedah weh masih nganggur", akhirnya kuputuskan aku harus segera bekerja, agustus kulamar pekerjaan di perusahan terdekatku, alhamdulillah tanpa koneksi dan tanpa pelicinpun lulus masuk kesana, karna seorang DKM di mesjid itu dan ust-ust disana cukup mengenalku hingga bagian personalia nampak tidak ragu menerimaku,,,ya,,di bulan september aku menjadi seorang karyawan disana, karyawan teraneh...jilbabnya agak lebar dan memakai rock panjang..perjalananku disana tak lama hanya 8 bulan, seorang ust yang diyayasan menyelamatkanku dan hingga akhirnya akulah perempuan pertama yang memasuki dunia maktab,,hem,,setelah dimaktab seorang ust terus mendorongku untuk kuliah,,melanjutkan prestasi yang tertunda hingga di 2007.2 aku masuk kuliah di jurusan ekonomi manajemen,,he,,kucoba luruskan niat bukan untuk gelar atau ijazah namun untuk ilmu, bukankah orang yang mencari ilmu itu akan dimudahkan jalannya menuju Syurga?..Itulah hadits yang slalu ku ingat,,,ya,,kini senang rasanya, ya kerja,ya kuliah, ya dakwah,meskipun hanya 3 orang murid yang setia, nyanmbung ke kuliah lagi, akhirnya Success University adalah pilihanku..kadang mah malu ketika ditanya kuliah dimana.,hemm,,masa gak nembuh universitas2 yang keren n terkenal githu, sempat kecewa sich tadinya mah, aku nays,,hanya mampu disini, tapi biar begitu aku tetap bangga dan bersyukur, semua kuraih dengan penuh kemandirian dan perjuangan, semua kulakukan sendiri,,tanpa teman,,,namun inilah sebuah awal, aku menemukan sahabat perjuangan yang sesungguhnya...(hehe..maksudnya,,) udah jam 5 besok lagi ah...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar