Rabu, 07 Oktober 2009

SMS








Sebari nunggu kebukanya data di komputerku, kucoba mengetikkan apa yang sedang ada dipikiranku, tapi bingung juga mau nulis apa, ya..kucoba mengambil hikmah dari sebuah sms yang dikirimkan oleh seorang sepupu dirumah.. kira-kira seperti inilah isi dari smsnya:

"Assalamu'alaikum wr.wb. Subhanalloh...waktu gempa disekitar Tasikmalaya 15:04, gempa di Padang 17:16, gempa susulan 17:58, gempa di Jambi 8:52, coba lihat Al Quran, setiap angka menunjukan surat dan ayat yang menerangkan bahwa kiamat sudah dekat, marilah kita bersama-sama untuk bertaubat dan lebih mendekatkan diri kepada Alloh SWT. Syukran".

Kita baca bersama ya, apa terjemahan dari ayat-ayat yang tadi:

Qs.15:04
"Dan kami tidak membinasakan suatu negeripun, melainkan ada baginya ketentuan masa yang telah ditetapkan".

Qs.17:16
"Dan jika kami hendak membinasakan suatu negeri, maka kami perintahkan kepada orang-orang yang hidup mewah di negeri itu (supaya menaati Alloh),tetapi mereka melakukan kedurhakaan dalam negeri itu, maka sudah sepantasnya berlaku terhadapnya perkataan (ketentuan Kami), kemudian kami hancurkan negeri itu sehancur-hancurnya".

Qs.17:58
Tidak ada suatu negeripun (yang durhaka penduduknya), melainkan kami membinasakan sebelum hari kiamat atau kami azab penduduknya dengan azab yang sangat keras, yang demikian itu telah tertulis di dalam kitab (Lauh Mahfuzh)".

Qs.8:52
Keadaan mereka serupa dengan Fir'aun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya, Mereka mengingkari ayat-ayat Alloh, maka Alloh menyiksa mereka disebabkan dosa-dosanya, Sesungguhnya Alloh maha kuat lagi amat keras siksaanNya".

Terlepas dari kapan-kapannya kiamat terjadi, ada hal yang harus kita renungkan bersama, ya,,mungkin selama ini kita jarang sekali mengkaji, atau membaca, mentafsirkan, bahkan mengamalkan ayat-ayat Al Quran, sehingga Alloh mengingatkan kita dengan cara dan bentuk yang lain, namun kita upayakan untuk senantiasa berhusnudzan kepada Alloh, kita yakini bahwa inilah salah satu bentuk kasih sayang Alloh kepada kita, dan salah satu dengan cara menegur, Alloh mengungkapkan betapa sayangnya Ia kepada kita, Alloh sedang menempa kita, jangan sampai benturan ini menjadikan kita jatuh dan semakin jatuh, namun jadikan tempaan ini sebagai sarana untuk menaikkan tangga-tangga kemulian diri kita, taqwa membutuhkan kesabaran, dan sabar akan hadir dengan adanya ujian dan tempaan..

Saudaraku,, mari kita perbaiki apa-apa yang sudah terjadi..yakinlah..bersama kita bisa (he,,slogan SBY-Kalla dong..), semua ada hikmahnya..jangan berputus asa, Alloh senantiasa bersama kita, menolong,membantu dan menyayangi kita..jangan pernah berhenti berharap, karna harapan itu masih ada...

Ada sebuah ayat yang selalu saya ingat-ingat, ketika kelemahan dan kesedihan itu datang.. yang artinya "Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi derajatnya, jika kamu orang-orang yang beriman". Qs.3:139.

SO, J A N G A N M E N Y E R A H ... :)

Tidak ada komentar: